Pencopotan Archandra sebagai menteri ESDM sedang ramai di
bicarakan. Lalu bagaimana tanggapan media AS mengenai hal ini ? mari kita simak
ulasan berikut :
Seperti
yang di lansir oleh REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Keputusan Presiden Joko Widodo
untuk memberhentikan dengan hormat
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar setelah 20 hari
menjabat mendapat sorotan dari media asing. Salah satu media besar di Amerika
Serikat, The Washington Post memberitakan
pemecatan tersebut dengan judul, "Menteri Indonesia Dipecat karena
Dwikewarganegaraan".
Post
menulis, Tahar (45 tahun) menghabiskan lebih dari 20 tahun di Amerika Serikat.
Dia dilaporkan memiliki baik paspor AS dan paspor Indonesia. Ia masuk Indonesia
menggunakan salah satu Indonesia ketika ia dipanggil pulang oleh Jokowi untuk
mengambil pos menteri ESDM.
Dia
adalah salah satu dari sembilan menteri baru yang ditunjuk oleh Jokowi dalam
perombakan kabinet kedua bulan Juli. Tahar menjabat sebagai presiden dari
perusahaan teknologi lepas pantai yang
berbasis di Houston dan perusahaan konsultan Petroneering sebelum kembali ke
Indonesia.
Sementara
itu, kantor berita berbahasa Inggris Reuters mengutip pernyataan analis yang
mengatakan, pencopotan Arcandra Tahar setelah kurang dari tiga pekan menjabat
merupakan sesuatu yang memalukan. Analis dari Concord Consulting, Keith
Loveard, menjelaskan, pemecatan tersebut menjadi kesalahan yang memalukan dari
pemerintahan saat ini. “Ini kesalahan memalukan di bawah pemerintahan meski
dengan uji kelayakan yang paling mendasar,”kata dia.
sekian ulasan
mengenai pencopotan menteri ESDM, semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi
para pembaca. mohon maaf atas kekurangan dalam penulisan artikel ini. oleh
karena itu kritik dan saran yang membangun sangat saya perlukan. terimakasih
sudah menyempatkan untuk membaca.
No comments:
Post a Comment